Siapa ALLAH? Ini cerita Musa...

Sahabat, sudah puas para asatizah menjalankan tugas. Sudah jauh mereka kembara, membawa misi Tuhan Yang Maha Esa. Telah ramai yang bercerita siapa tuhan kita. Namun, hatimu masih dalam curiga dan masih belum berkerdip sinar takwa. Mengapa? Lalu, kali ini biarkan Musa pula yang bercerita. Ketika ditanya oleh Firaun siapakah tuhannya, ini cerita Musa...

Firaun bertanya: "Siapa Tuhan semesta alam itu?"

Musa menjawab: "Tuhan Pencipta langit dan bumi dan apa-apa yang di antara kedua-duanya (itulah Tuhanmu), jika kamu sekalian mempercayai-Nya."

Berkata Firaun kepada orang-orang di sekelilingnya: "Apakah kamu tidak mendengarkan?"

Musa berkata (pula): "Tuhan kamu dan tuhan nenek moyang kamu yang dahulu."

Firaun berkata: "Sesungguhnya Rasulmu yang diutus kepada kamu sekalian benar-benar orang gila!"

Musa berkata: "Tuhan yang menguasai timur dan barat dan apa yang ada di antara kedua-duanya: (itulah Tuhanmu) jika kamu menggunakan akal."

(As-Syu'ara: 23-28)

Inilah kata-kata nabi ALLAH yang mulia, yang mampu berbicara dengan-Nya dalam keadaan jaga. Musa AS, kekasih ALLAH SWT, manusia pilihan, telah bercerita tentang tuhan. Lalu, dirakam ALLAH SWT ke dalam al-Quran untuk kita jadikan pedoman. Saksikan! Apa yang diceritakan oleh Nabi Musa AS ini. ALLAH itu adalah tuhan pencipta langit dan bumi serta segala apa yang ada di dalamnya. ALLAH SWT adalah tuhan yang disembah sejak permulaan semesta sehinggalah selama-lamanya. ALLAH SWT tetap raja, tetap Esa, tiada dua dan tiada tiga. ALLAH SWT merejai segenap penjuru timur dan barat serta apa yang wujud di antaranya. Demikian agar jelas untukmu, Nabi ALLAH Musa bercerita mengenai kekuasaan dan keagungan kerajaan ALLAH SWT agar Firaun mengerti bahawa kerajaan Mesir yang diperintahnya adalah teramat kecil jika dibandingkan dengan kerajaan ALLAH SWT. Malah, Mesir dan Firaun itu sendiri serta segenap Firaun yang lahir sebelumnya jua adalah makhluk ALLAH SWT. Demikianlah hebat dan kuatnya kerajaan ALLAH SWT. Ia sesuai diberitakan kepada manusia yang angkuh yakni yang merasakan jiwa dan dunianya sudah cukup besar, tiada siapa perlu dia bergantung harap, dia raja sebuah negara kuat, dia pemilik gedung yang hebat dan dia jutawan segala syarikat. Lalu, khabarkan cerita Musa ini untuknya, agar dia tahu bahawa semua itu milik ALLAH SWT. Bagaimana pula dengan dirimu, setelah membaca firman tuhanmu itu? Siapa DIA di hatimu?

AbdiNya : Roshidaya Abdul Rahim